Mediamerdeka.id, Sumenep. Selasa 20 Juni 2023 pondok pesantren al ishlah sendang agung melakukan rihlah tarbawiyah ke pp al amin perinduan sumenep madura.

Kegiatan ini diikuti oleh 291 santri dan 81 guru. Dalam perjalanannya rombongan melaksanakan shalat subuh di masjid ta'miriyah surabaya, masjid ini berada di sebrang gedung DPRD Jawa Timur.

Baca Lainnya :

• Sambutan kunjungan silaturahim alishlah ke al amin0
• KUNJUNGAN AUDIENSI DPW SWI JATIM MENDAPAT APRESIASI POSITIF KEPALA BAKESBANGPOL JATIM0
• sosialisasi empat pilar MPR RI di gedung pondok pesantren Assyidiq Islamiyah0
• PPI Jatim Bawa 2 Bus Jemput Anas Urbaningrum di Sukamiskin0
• SWI Serahkan Berkas Ke Kejari Pasuruan, Terkait Dugaan Laporan Penggunaan Dana BOS Tahun 2020-20210

Perjalanan sempat terhambat oleh aktifitas pasar tepatnya pasar tepatnya di pasar keppo. 

Selepas dari macet, rombongan langsung ke lokasi tujuan yakni ponpes al amin perinduan. Meskipun agak siang namun tetap disambut dengan penuh keakraban dan penghormatan.

Salah satu penghormatan yang dilakukan oleh pp al amin terhadap rombongan pp al ishlah adalah disediakan tempat transit dan makan selama kunjungan.

Dalam kegiatan ini sempat terlihat reuni guru al ishlah ust a fadlolin dengan beberapa ustadz di pp al amin, ini terjadi karena sebelum ustadz fadlolin mengajar di al ishlah, terlebih dahulu mengabdi di pp al amin perinduan selepas lulus dari pp gontor.

Menjelang dzuhur dilakukan pertemuan antara pimpinan pp al amin dan pp al ishlah. Pp al amin dengan pimpinan adalah ustadz fahmi yunus, wakil ketua yayasan sedang daro pp al ishlah oleh ust ahmad tohir sebagai ketua yayasan al ishlah. Salah satu yang disampaikan oleh ustadz fahmi yunus terkait urusan keuangan adalah dengan menggunakan sidik jari siswa sebagai alat transaksi jajan siswa di kantin/koperasi, adapun pembayarannya dengan memotong saldo tabungan dari siswa, menurut beliau cara ini adalah cara yang sementara ini terbaik untuk mengontrol aktifitas keuangan santri dari ketidak amanahan dan penyalah gunaan uang dari orang tua. Poses diskusi / pertemuan ini sempat dihentikan sejenak ketika afzan dzuhur dikumandangkan. Disampaikan pula bahwa pp al amin punya usaha pengelolaan sampah ini disamping menjaga kebersihan juga mengambil potensi bisnis dari sampah. (MRZ)